Doa Anak Yatim – 1 Rajab 1444 Hijriyah telah dimulai pada Senin (23/01/2023) lalu. Tahukah Sahabat Al Hilal? dalam penanggalan kalender Hijriyah, Rajab merupakan bulan ketujuh yang letaknya pada sebelum masuk bulan Sya’ban dan setelah bulan Jumada at-Tsaniyah.
Dilansir dari Republika dan Elbalad, dinamakan bulan Rajab karena bangsa Arab pada masa lalu, ‘yarjibuuna’ atau melepaskan mata pisau dari tombaknya. Ini merupakan tindakan yang menjadi simbol mengharamkan perang di bulan tersebut.
Umat islam juga meyakini bahwa dalam bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang istimewa bagi umat muslim sehingga selama bulan Rajab berlangsung kita sangat dianjurkan untuk memuliakannya dengan melakukan berbagai amalan yang baik.
Bulan ini juga diyakini sebagai salah satu bulan yang juga telah disebutkan dalam Al Quran Surat At Taubah : 36 yang artinya :
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.”
Dalam tradisi arab, bulan Rajab bahkan disebut juga dengan berbagai nama yang mencapai 14 sebutan, yakni : Syakrullah (bulan Allah), Rajab. Rajab Mudar, Mansal Al-Asna’, Al-Asam, Al-Asab, Manfas, Munthahar, Ma’ali, Muqeem, Hurum, Maqqash, Mubari’, Fard dan lainnya.
Namun, dalam pandangan umat muslim Rajab merupakan bulan yang istimewa di mana Allah SWT dan Rasul-Nya melarang kita melakukan hal-hal seperti berburu dan lain sebagainya yang telah diatur dalam Al Quran.
Rasulullah SAW bahkan juga memerintahkan umatnya untuk tidak menghinakan dan mendzalimi diri mereka sendiri di empat bulan haram (suci) yang salah satunya adalah bulan Rajab.
Sumber gambar: flickr.com anjuran allah swt dan rasulullah saw di bulan rajab
Penulis: Elis Parwati anjuran allah swt dan rasulullah saw di bulan rajab