Doa Anak Yatim – Seperti yang telah Sahabat Al Hilal ketahui bahwa lima santri yatim penghafal Al-Quran dari Pesantren Al Hilal, telah tiba di Tanah Suci, Baitullah. Ananda Ahmad Sofyan, Rizki Firdaus, M. Rafi Al-Ghifari, M. Hafiddudin, dan Yonif Nur Alam telah mengkhatamkan hafalan 30 juz Al-Quran dan berkesempatan untuk melakukan ibadah umroh di Tanah Suci.
In Syaa Allah, mereka akan menghabiskan waktu selama sembilan hari di Tanah Suci, melakukan tawaf di sekitar Ka’bah, sa’i antara bukit Shafa dan Marwah, serta berdoa di Masjid Nabawi di Madinah.
Perjalanan mereka dimulai pada Ahad (22/10/2023) dari Bandung dan tiba di Tanah Suci pada Senin (23/10/2023).
Mereka didampingi langsung oleh Ustadz Salman Al Fariez, Asatidz Pesantren Al Hilal 1 Cililin, dan bersama Madinah Iman Wisata, mereka akan melaksanakan ibadahnya selama sembilan hari di Tanah Suci. Namun, apakah Sahabat Al Hilal tahu apa itu umroh?
Apa Itu Umroh?
Umroh adalah ibadah yang dilakukan di tanah suci dan biasa disebut sebagai haji kecil. Ibadah ini terdiri dari serangkaian ibadah, yaitu tawaf, sa’i, dan tahalul. Pelaksanaan ibadah ini lebih fleksibel karena dapat dilaksanakan sepanjang tahun dan tidak dibatasi kuota seperti haji.
Perbedaan ibadah haji dan umroh terletak pada waktu dan pelaksanaannya. Ibadah haji hanya bisa dilakukan pada bulan Dzulhijjah, sedangkan pelaksanaan ibadah umroh tidak terbatas pada waktu atau bulan tertentu.
Ibadah umroh dapat dilakukan kapan saja, namun makruh untuk dilakukan pada hari Arafah, Idul Adha, dan tiga hari Tasyriq. Namun, dalam menunaikannya, kita tidak melakukan wukuf, mabit, serta melontar jumrah seperti halnya ibadah haji.
Syarat Melaksanakan Ibadah Umroh
Ada beberapa syarat melaksanakan ibadah umroh yang harus dipenuhi agar diterima, diantaranya:
- Beragama Islam
- Baligh atau dewasa. Anak-anak tetap boleh melaksanakannya, namun tidak termasuk ke dalam syarat wajib.
- Berakal sehat, dapat membedakan mana yang baik dan buruk.
- Merdeka
- Mampu
- Bagi perempuan harus ada mahramnya.
Tata Cara Ibadah Umroh
Dilansir dari laman web subang.kemenag.go.id, tata cara pelaksanaan ibadah umrah adalah: mandi, berwudhu, memakai pakaian ihram di miqat, salat sunnah ihram 2 raka’at, niat umrah dan membaca Labbaik Allâhumma `umrat(an) (Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, untuk umrah), membaca talbiah serta doa, memasuki Masjidil Haram, tawaf, sa`i, dan tahalul.
Tahapan Umrah
- Berangkat menuju Miqat
- Berpakaian dan berniat Ihram di Miqat (Tempat Miqat, al : Bier Ali, Ji`ronah,Tan`im, dsb)
- Shalat sunat ihram 2 rakaat jika memungkinkan
- Melafazhkan niat: Labbaik Allahuma Umrotan
- Teruskan perjalanan ke Mekah, dengan membaca Talbiah sebanyak-banyaknya dan mematuhi larangan saat ihram
- Melakukan Tawaf sebanyak 7 putaran
- Melakukan Sa`i antara Bukit Safa – Bukit Marwah sebanyak 7 kali
- Tahallul (menggunting rambut)
- Selesai
Ohya, ada beberapa tips umroh yang bisa sahabat jalani saat pertama kali melaksanakannya loh, seperti; mempersiapkan mental, spiritual, fisik, administrasi dan perlengkapan ibadah lainnya.
Nah, itulah beberapa informasi seputar umroh yang perlu Sahabat ketahui. Semoga bermanfaat!
Foto ilustrasi suasana umroh di mekkah. Sumber foto: detik.com
Penulis : Elis Parwati