Doa Anak Yatim – Guru, salah satu pahlawan yang berjasa bagi keberlangsungan peradaban. Bagaimana tidak, tanpa hadirnya Guru di muka bumi ini siapa yang akan memberikan Pendidikan terbaik bagi generasi suatu Bangsa? Dengan perannya yang semakin besar, maka seorang Guru pun patut untuk kita hormati bukan? Lantas, bagaimana seharusnya cara menghormati guru bagi seorang Muslim?
Dilansir dari laman islampos.com Islam teramat memperhatikan Guru, sangat memperhatikan bagaimana seharusnya seorang Muslim memperlakukan Guru. Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam bersikap selaku murid terhadap Gurunya. Ketika sahabat Anak Yatim menjadi seorang Murid, sudahkah sahabat Anak Yatim melakukan hal-hal ini kepada Guru kita?
1. Menghormati dan Menghargainya
2. Tidak mencari-cari kelemahan dan kesalahan Guru
3. Tidak membicarakannya, bahkan ketika menjadi Seorang Murid sudah sepantasnya kita membela mereka
4. Mendoakannya
5. Mengambil manfaat dari berbagai kebaikan yang telah dilakukan seorang Guru
6. Menjaga Adab ketika berbicara dan ketika berdiskusi kepada Guru
Begitulah Islam memandang tinggi kedudukan seorang Guru. Selain karena sudah sepantasnya seorang Murid memposisikan kedudukan Guru dan menghormati mereka, InsyaAllah dengan bersikap yang sesuai dengan tuntunan Islam pun Ilmu yang telah kita dapatkan dari Guru pun akan lebih berkah dan bermanfaat.
Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.
“Jika seorang insan meninggal, maka terputuslah amalnya kecuali tiga amal: sedekah yang mengalir, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang selalu mendoakan.” (HR. Al-Tirmidzi)
المُعَـلِّمُ المُمْتَـازُ هُـوَ ذلِـكَ الَّـذِيْ لَا يَقْتَصِـرُ عَلَى إِيْصَـالِ المَعَـارِفِ إِلَى أَذْهَـانِ تَلَامِيْـذِهِ، بَل يَضَـعُ لَهُـمُ الخُـطَط لِلدِّرَاسَـةِ بِحَيْـثُ يُمْكِنُهُـمْ أَنْ يَسْتَغْنُـوْا عَنْـهُ وَأَنْ يُعَلِّمُـوا أَنْفُسَهُـم مُسْتَقِلِّيْـنَ مَـدَى حَيَاتِهِـم
Guru yang sukses ialah guru yang tidak hanya mengajarkan pengetahuan pada murid-muridnya, akan tetapi guru yang mampu menyiapkan murid-muridnya untuk belajar apapun sehingga mereka dapat mencukupi dirinya, dapat mengajari dirinya mandiri selama hidupnya
Semoga Allah ampuni segala dosa dan kesalahan guru-guru kita, serta Allah curahkan seluruh kerberkahan kepada guru-guru kita semua atas jasanya sebagai perantara Allah untuk menyampaikan ilmu-ilmuNya kepada kita semua.