Doa Anak Yatim – Sahabat Al Hilal, setiap muslim pasti lah menginginkan kebaikan senantiasa hadir didalam hidupnya, baik di dunia maupun diakhirat. Kebaikan tersebut dapat beragam bentuknya, salah satunya yaitu agar selamat dari bahaya di dunia dan selamat dari siksaan serta dijaga saat dihisab di akhirat.
Hal tersebut disebabkan karena kedua tempat tersebut akan menjadi persinggahan bagi seluruh umat manusia. Dan setiap manusia pasti tidak menginginkan hal buruk terjadi dalam kehidupannya, dan cara untuk mendapatkan kebaikan tersebut yaitu dengan mengikuti perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya.
Lantas, setelah kita berikhtiar, apa yang harus kita lakukan? Ya, tentu berdoa! Bagaimanakah doa untuk kebaikan dunia dan akhirat tersebut? Simak penjelasannya seperti yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW berikut ini!
Doa Kebaikan Dunia Akhirat
Doa kebaikan dunia akhirat ini sudah umum dibaca di tengah-tengah masyarakat. Hal ini bahkan menjadi doa yang mungkin sering kita baca. Melansir dari rumaysho.com, bacaan doa kebaikan dunia akhirat tertera dalam sebuah hadis yaitu:
وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:اللَّهُمَّ آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Anas radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa doa yang paling sering dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah, “ALLOHUMMA AATINAA FID DUN-YAA HASANAH, WA FIL AAKHIROTI HASANAH, WA QINAA ‘ADZAABAN NAAR. (Artinya: Ya Allah, karuniakan kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka).” (HR. Bukhari dan Muslim).
Doa kebaikan dunia akhirat di atas sama dengan doa yang terdapat dalam ayat Alquran berikut ini,
رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
ROBBANAA AATINAA FID DUN-YAA HASANAH, WA FIL AAKHIROTI HASANAH, WA QINAA ‘ADZAABAN NAAR.
Artinya: Ya Allah, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari siksa neraka. (QS. Al-Baqarah: 201).
Dalam riwayatnya, Imam Muslim juga menambahkan, “Jika Anas radhiyallahu ‘anhu hendak berdoa, ia pasti berdoa dengan doa tersebut. Jika ia hendak berdoa dengan doa yang lain, ia pun menyisipkan doa tersebut di dalamnya.” (HR. Muslim).
Jangan lupa untuk senantiasa mengamalkannya ya, Sahabat Al Hilal!
Sumber gambar: tirto.id
Penulis: Aisyah