Doa Anak Yatim – Mendapatkan keturunan adalah salah satu Anugerah yang terindah bagi setiap Pasangan di Muka Bumi ini. Ketika sepasang Suami dan Istri yang belum diberikan Amanah keturunan, itu adalah salah satu petunjuk Allah SWT agar pasangan tersebut senantiasa berikhtiar dan bersungguh-sungguh berdooa kepada Allah SWT. Seperti yang terdapat pada doa nabi zakaria.
Nabi yang memiliki Anak ketika usianya sudah tua. Ketika Maryam mendapatkan rezeki yang tidak disangka-sangka yaitu dengan mengandung Nabi Isa AS, semakin kuatlah Doa yang dipanjatkan oleh Nabi Zakaria AS kepada Allah SWT. Lantas, bagaimana Adab yang dilakukan oleh Nabi Zakaria AS ketika memohon kepada Allah SWT?
Dilansir dari laman islampos.com inilah beberapa Adab yang dilakukan oleh Nabi Zakaria AS tatkala meminta keturunan kepada Allah SWT:
- Berdoa dengan suara lembut kepada Allah SWT
- Menampakkan kelemahan dan ketidakkuasanya di hadapan Allah SWT
- Senantiasa bertawasul dengan karunia yang Allah SWT berikan kepada Nabi Zakaria AS
- Senantiasa menjelaskan sebab Permohonannya
- Senantiasa menjelaskan Keadaan Istrinya kepada Allah SWT
- Memohon kepada Allah SWT untuk Menghadirkan Anak yang Diridhoi oleh-Nya
Lantas, apa Doa yang senantiasa dipanjatkan oleh Nabi Zakaria AS dihadapan Allah SWT untuk meminta Keturunan kepada Allah SWT? Sahabat Anak Yatim inilah salah satu Doa yang senantiasa diamalkan oleh Nabi Zakaria AS di hadapan Allah SWT yang terdapat dalam QS. Maryam ayat 5,
وَإِنِّي خِفْتُ الْمَوَالِيَ مِنْ وَرَائِي وَكَانَتِ امْرَأَتِي عَاقِرًا فَهَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ وَلِيًّا
“Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu.” (QS Maryam ayat 5)
Semoga kita semua dapat memahami, mengambil manfaat, dan mengamalkan apa yang telah nabi Zakaria contohkan dalam al Quran, yakni adab ketika kita berdoa memohon keturunan kepada Allah.
Semoga Allah mengkaruniakan kepada kita anak-anak yang salih dan salihah, yang bisa menjadi penyejuk mata bagi ke dua orang tua, pembawa keberkahan, dan kelak menjadi penolong di akhirat. Aamiin yaa Rabbal ‘Aalamiin.