Doa Anak Yatim – Bulan Dzulhijjah dengan segala keutamaannya, ternyata juga menyimpan serangkaian fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang. Sebagai bulan ke-12 dalam kalender Hijriah, bulan ini menghadirkan momen penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Mari kita telusuri lebih dalam tentang 5 fakta menarik Bulan Dzulhijjah yang bisa menjadi pengetahuan baru bagi kita:
- Bulan ke-12 dalam Kalender Hijriah
Bulan Dzulhijjah menempati posisi terakhir dalam tahun Hijriah setelah bulan Zulqaidah. Pentingnya posisinya dalam kalender ini menegaskan makna yang lebih dalam bagi umat Muslim, karena di dalamnya terdapat beberapa peristiwa bersejarah dan ibadah penting, termasuk ibadah haji dan perayaan Idul Adha.
- Bulan Ibadah Haji
Bulan Dzulhijjah menjadi momen di mana jutaan umat Muslim dari berbagai penjuru dunia berkumpul di Mekah untuk menjalankan ibadah haji. Berbagai tahapan haji seperti melintasi lembah Arafah, melempar jumrah, dan melaksanakan tawaf di sekitar Ka’bah. Hal ini merupakan momentum yang tak dapat terpisahkan dari ibadah haji yang memiliki keistimewaan ini. Ibadah haji juga menjadi momen yang sangat istimewa bagi umat Muslim, di mana mereka berusaha mendekatkan diri kepada Allah dan mengikuti jejak Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS.
- Perayaan Idul Adha dan Ibadah Qurban
Salah satu momen penting dari bulan Dzulhijjah adalah pelaksanaan ibadah qurban.
Bulan Dzulhijjah juga merupakan waktu di mana umat Muslim menghormati dan mengenang kisah Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS. Kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengorbankan putranya yang tercinta menjadi simbol ketundukan dan ketaatan kepada Allah SWT. Melalui qurban, umat Muslim diajarkan untuk berbagi rezeki dengan sesama, membantu mereka yang membutuhkan, dan menghargai nilai-nilai sosial serta kemanusiaan. Daging qurban didistribusikan kepada yang membutuhkan, memperkuat tali persaudaraan dan solidaritas umat Muslim.
- Hari Arafah
Pada tanggal 9 Dzulhijjah, jamaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf. Ini merupakan salah satu rukun haji yang sangat penting, di mana jamaah haji berdiri di sana sejak zuhur hingga matahari terbenam, berdoa, berintrospeksi, dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Hari Arafah memiliki keutamaan besar dan puasa pada hari ini dianggap sebagai amal ibadah yang sangat diberkahi.
- Kesempatan untuk Memperbanyak Amal Ibadah
Bulan Dzulhijjah memberikan kesempatan yang luar biasa bagi umat Muslim untuk memperbanyak amal ibadah. Selain ibadah haji, bulan ini juga waktu yang sangat dianjurkan untuk melakukan puasa sunah, berzikir, membaca Al-Quran, bersedekah, dan melakukan amal kebaikan lainnya. Amal ibadah yang dilakukan pada bulan ini memiliki nilai pahala yang besar dan dapat menjadi peningkatan spiritual bagi individu.
Dari Ibnu ‘Abbas, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ia bersabda, “Tidak ada amalan yang lebih mulia dari amalan yang dilakukan pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah.” Para sahabat berkata, “Tidak pula bisa ditandingi dengan jihad?” “Walaupun dengan jihad. Kecuali jika seseorang keluar berjihad lalu sesuatu membahayakan diri dan hartanya lantas ia kembali dalam keadaan tidak membawa apa pun”, jawab beliau (HR. Bukhari no. 969).
Dengan memahami fakta-fakta menarik tentang bulan Dzulhijjah, semoga kita dapat lebih menghargai dan memahami pentingnya ibadah haji, perayaan Idul Adha, Hari Arafah, dan kesempatan untuk memperbanyak amal ibadah. Semoga bulan Dzulhijjah menjadi waktu yang berharga bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan kualitas akhlak, dan memperkuat silah ukhuwah islamiyah dengan sesama umat Muslim di seluruh dunia. Aamiin.
Sumber gambar: google.com
Penulis: Elis Parwati