Doa Anak Yatim – Sahabat Al Hilal, hingga saat ini masih terdengar kabar yang begitu menyayat hati. Bencana dan musibah di mana-mana. Banyak saudara-saudara kita yang terkena dampak dari musibah dan bencana yang menimpa di sebagian besar wilayah baik di dalam maupun luar Indonesia.
Siapa pun tak ada yang senang atas terjadinya musibah yang menimpa ini. Namun, sebagai seorang muslim meskipun itu semua sulit, alangkah baiknya jika kita mau berusaha mengambil pelajaran atas musibah dan ujian tersebut dari berbagai sisi.
Ketika musibah menimpa tanah air kita, jadikanlah momen ini sebagai salah satu sarana untuk bermuhasabah diri. Jadikan ujian yang menimpa kita semua sebagai pengingat atas segala dosa yang telah kita perbuat.
Sehingga, respons yang pertama kali kita lakukan adalah memperbanyak taubat, memohon ampunan kepada Allah SWT atas segala dosa yang telah kita perbuat kemarin, hari ini, hingga di masa yang akan datang.
Kondisi tersebut juga menjadi pertanda betapa butuhnya kita terhadap pertolongan Allah SWT, dan kita pun sadar betapa lemahnya diri ini. Betapa mustahilnya jika hidup kita tanpa kehendak-Nya. Maka, inilah saatnya untuk kita meminta segalanya pada Allah SWT.
Musibah dan Ujian yang senantiasa Allah SWT hadirkan dalam kehidupan kita adalah manifestasi kasih sayang Allah SWT terhadap hamba-Nya yang senantiasa ridho atas ketetapan-Nya. Tercantum dalam sabda Rasulullah,
“Sesungguhnya pahala besar itu sebanding dengan ujian yang berat. Apabila Allah mencintai suatu kaum, maka Dia akan menimpakan ujian kepada mereka. Siapa yang ridha maka ia akan meraih ridha Allah. Sebaliknya, siapa yang tidak suka, maka Allah pun akan murka.” (HR. Ibnu Majah)
Melalui serangkaian hikmah di balik hadirnya ujian dan musibah, semoga bisa menjadi proses pembelajaran dan salah satu sarana untuk meningkatkan iman kita supaya bisa lebih dekat dengan Allah SWT.
Tak pernah terlewatkan juga untuk saling mendoakan diri dan saudara-saudara kita di mana pun dan kapan pun, semoga selalu ada dalam lindungan-Nya. Aamiin Yaa Rabbal’alaamiin.
Sumber gambar: al-waie.id
Penulis: Elis Parwati