Doa Anak Yatim – Sahabat, belakangan ini praktik judi online atau judol semakin marak dibicarakan. Banyak masyarakat dari berbagai kalangan usia, mulai dari muda hingga tua, terjebak dalam aktivitas ini. Dengan mudahnya akses melalui smartphone, tak sedikit yang rela menghabiskan uang hanya demi mengejar kemenangan yang semu. Padahal, kemenangan tersebut tidak membawa keberkahan, malah menimbulkan kecanduan yang sangat berbahaya.
Allah SWT telah melarang keras segala bentuk perjudian, termasuk judi online. Bahkan, ancaman berat telah disiapkan bagi para pelakunya. Judi, dalam bentuk apapun, tidak hanya merugikan diri sendiri tetapi juga orang lain. Mereka yang melakukannya menunjukkan kurangnya rasa takut kepada Allah SWT dan hari akhir.
Mari kita pelajari ancaman hukuman yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadis Rasulullah saw. bagi mereka yang terlibat dalam praktik judi:
- Mendapatkan Dosa Besar
Allah SWT menegaskan dalam Al-Qur’an bahwa perjudian adalah perbuatan yang mengundang dosa besar. Firman-Nya:
“Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah, ‘Pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya…’” (QS Al-Baqarah [2]: 219).
Ayat ini menegaskan bahwa perjudian hanya membawa kerugian. Meski mungkin ada perasaan senang saat menang, keburukannya jauh lebih besar daripada manfaatnya. Pada akhirnya, pelaku judi akan memperoleh dosa besar dan mengalami kerugian di dunia maupun akhirat.
- Perbuatan Keji dan Amalan Setan
Dalam Al-Qur’an, perjudian disebut sebagai perbuatan keji yang berasal dari amalan setan. Allah SWT berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.” (QS Al-Maidah [5]: 90).
Setan selalu berusaha menyesatkan manusia agar menjauhi Allah SWT dan lupa melaksanakan ibadah seperti salat. Perjudian adalah salah satu cara setan untuk menjerumuskan manusia ke dalam dosa. Allah SWT juga mengingatkan dalam firman-Nya:
“Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (QS Fathir [35]: 6).
- Diharamkan dan Dianggap Najis
Selain dilarang, judi dalam Islam diumpamakan sebagai sesuatu yang najis. Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa bermain dadu, maka seolah-olah dia mencelupkan tangannya ke dalam daging dan darah babi.” (H.R. Muslim).
Perjudian tidak hanya haram, tetapi juga sangat dibenci oleh Allah SWT Perbuatan ini membawa kerugian besar dan jauh dari keberkahan.
Sahabat, mari kita jauhi segala bentuk perjudian. Semoga Allah SWT melindungi kita dari perbuatan buruk yang dapat merusak kehidupan di dunia dan akhirat. Aamiin.
Sumber gambar: igaming.bussiness
Penulis: Elis Parwati