Cara Memperbaiki Iman yang Layu

Doa Anak Yatim – Tahukah sahabat Al Hilal, manusia diciptakan untuk bertakwa dan beribadah kepada Allah SWT. Dalam menjalankan kewajibannya, kita selaku umatnya harus memiliki iman di dalam hati. Iman secara bahasa berarti percaya.

Iman itu diibaratkan bunga, yang harus disiram secara terus menerus agar tidak layu. Namun apa jadinya seorang muslim tidak merawat hatinya? Tentu saja jika iman seorang muslimin tidak dirawat bisa jadi iman yang ada di dalam hatinya akan melemah dan tergerus. Bahkan jika dibiarkan begitu saja iman akan hilang.

Oleh karena itu, setiap muslim harus menjaga dan memelihara iman agar senantiasa selalu ada di hati. Agar iman selalu terjaga, terdapat 6 cara untuk meningkatkan iman bagi seorang muslim yang dikuti dari Kumparan.com, berikut penjelasannya.

1. Berdoa dan Memperbanyak Dzikir

Berdoa dan berdzikir merupakan salah satu bentuk anugerh dari Allah SWT kepada manusia. Dengan memperbanyak berdoa dan diiringi dengan berdzikir kepada Allah SWT, keimanan seorang muslim akan terpelihara. Cara berdoa dijelskan dalam Q.S Al A’raf ayat 55-56, sebagai berikut :

Artinya : Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan.

2. Memperbaiki Shalat

Jika umat muslim merasa iman di hati merasa melemah, mungkin ada beberapa hal yang harus diperbaiki dalam menunaikan ibadah Shalat. Melakukan Shalat dengan khusyuk akan mengindarkan umat muslim dari segala perbuatan yang dibenci oleh Allah SWT. Seperti dijelaskan dalam Q.S Al Ankabut ayat 45, berikut ini:

ٱتْلُ مَآ أُوحِىَ إِلَيْكَ مِنَ ٱلْكِتَـٰبِ وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ ۖ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَآءِ وَٱلْمُنكَرِ ۗ وَلَذِكْرُ ٱللَّهِ أَكْبَرُ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ

Artinya : Bacalah Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah sholat. Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

3. Mencegah Diri untuk Melakukan Perbuatan Sia-sia

Untuk menghindari perbuatan yang sia-sia, kita dapat memperbanyak ibadah dan amalan-amalan seperti memperbanyak berpuasa, sedekah, infak, berdzikir dan lain sebagainya. InsyaAllah dengan memperbanyak ibadah dan melakukan hal-hal positif kita akan enggan dan terhindar dari pebuatan keji.

4. Merenungkan Ciptaan Allah SWT

Jika kita selaku umat muslim selalu merenungkan ciptaan Allah SWT kita akan menyadari bahwa kita hanyalah makhluk yang lemah. Selain itu, kita akan lebih banyak bersyukur atas segala ciptaan Allah SWT dan tidak ada Tuhan selain-Nya.

5. Membaca dan Mengamalkan Al Quran

Cara lain untuk tetap menjaga iman yakni dengan membaca dan mengamalkan Al Quran. Jika hal tersebut dapat dilakukan setiap saat, InsyaAllah iman di dalam hati akan terusbertambah dan terpelihara.

6. Meneladani Rasulullah SAW

Rasulullah SAW dikenal sebagai suri tauladan yang baik bagi umatnya dan memiliki sifat yang terpuji. Jika kita sebagai muslimin dan umat Rasulullah SAW meneladani sifat terpuji dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari iman dan takwa kita akan bertambah. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda:

“Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berteguh dngan keduanya yaitu Kitabullah dan sunnahku. Serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sumber : islampos.com

Penulis: Aisyah