Doa Anak Yatim – Bagi umat muslim, puasa rajab merupakan salah satu ibadah yang dilaksanakan selama bulan Rajab. Sesuai dengan kalender Hijriyah, bulan Rajab merupakan bulan ke tujuh dari total 12 bulan yang ada.
Melansir Detikcom dari NU Online, bulan Rajab ini termasuk dalam bulan-bulan yang dimuliakan (al-asyhur al-hurum) karena bulan ini memiliki sejumlah keutamaan yang luar biasa.
Kapan waktu untuk mengamalkan ibadah Puasa Rajab?
Puasa Rajab sebenarnya bisa dilakukan kapan saja asalkan masih dalam bulan tersebut. Namun, puasa rajab tidak dianjurkan untuk dilakukan selama satu bulan penuh.
Hal tersebut karena puasa yang tadinya berhukum sunnah akan menjadi makruh. Berikut niat puasa Rajab yang dibaca pada malam hari, yaitu:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya:
“Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta’âlâ.”
Selain niat pada malam hari, niat puasa Rajab ini juga bisa dibaca pada saat siang harinya jika orang lupa niat pada malam hari.
Niat ini bisa dibaca dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari selagi seseorang belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Adapun niat puasa Rajab yang dibaca pada siang hari, yaitu:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillâhi ta’âlâ.
Artinya:
“Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’âlâ.”
Adapun keutamaan dalam melaksanakan Puasa Rajab seperti yang diungkapkan Imam al-Ghazali dalam Ihyâ ‘Ulumiddîn (juz 3, hal. 431) mengutip dua hadis yang menjelaskan keutamaan puasa Rajab yaitu:
1. Puasa pada bulan Rajab lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan selainnya
صوم يوم من شهر حرام أفضل من ثلاثين من غيره وصوم يوم من رمضان أفضل من ثلاثين من شهر حرام
Artinya:
“Satu hari berpuasa pada bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan selainnya. Satu hari berpuasa pada bulan Ramadhan, lebih utama dibanding 30 hari berpuasa pada bulan haram.”
2. Setiap satu hari pelaksanaan puasa pada bulan Rajab, maka akan mendapat ganjaran pahala sebesar ibadah 900 tahun
من صام ثلاثة أيام من شهر حرام الخميس والجمعة والسبت كتب الله له بكل يوم عبادة تسعمائة عام
Artinya:
“Barang siapa berpuasa selama tiga hari dalam bulan haram, hari Jumat, dan Sabtu, maka Allah balas setiap satu harinya dengan pahala sebesar ibadah 900 tahun.”
Sumber: inews.id
Penulis: Aisyah