Doa Anak Yatim – Sahabat Al Hilal, Puasa Arafah merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan dilaksanakan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Waktu pelaksanaan puasa Arafah yaitu pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha.
Berdasarkan penetapan sidang isbat 18 Juni lalu, Kementerian Agama menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada hari Selasa, 20 Juni 2023. Dengan demikian, tanggal 9 Dzulhijjah atau puasa Arafah akan dilaksanakan pada Rabu, 28 Juni 2023.
Niat Puasa Arafah 9 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَ
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT.”
Bacaan niat tersebut dapat dibaca pada malam hari sebelum masuk waktu subuh. Namun, jika Sahabat hendak berpuasa pada siang hari namun terlupa niat, maka dapat membaca niat puasa pada saat itu juga selama Sahabat belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa, ya!
Berikut bacaan niat puasa Arafah yang dilafalkan pada siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah SWT.”
Tata Cara Melaksanakan Puasa Arafah
Tata cara pelaksanaan puasa sunnah Arafah pada umumnya sama saja dengan puasa sunnah lainnya, yaitu:
- Membaca niat puasa Arafah
- Disunnahkan makan sahur pada malam hari
- Menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan suami istri dan lain-lain dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
- Menyegerakan berbuka puasa bila tiba waktu magrib.
Adapun bacaan doa yang dapat dibaca sama dengan doa berbuka puasa pada umumnya. Berikut bacaan doa berbuka yang dapat dibaca sebagaimana dikutip dari laman Kemenag RI.
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa’ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin
Artinya: “Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka. Dengan rahmat-Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.”
Doa buka buka puasa Arafah versi kedua
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ
Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
Artinya: “Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki.”
Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah
Puasa Arafah dianjurkan untuk dilaksanakan karena memiliki keutamaan yang luar biasa. Adapun keutamaan puasa Arafah, yaitu:
- Menghapus Dosa-dosa Selama 2 Tahun
Dari Abu Qatadah rahimahullah, Rasulullah SAW bersabda,
صوم يوم عرفة يكفر سنتين ماضية ومستقبلة وصوم يوم عاشوراء يكفر سنة ماضية
Artinya, “Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas” (HR Muslim).
- Dibebaskan dari Siksa Api Neraka
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW berikut,
مَا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللَّهُ فِيهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ، وَإِنَّهُ لَيَدْنُو ثُمَّ يُبَاهِى بِهِمُ الْمَلاَئِكَةَ فَيَقُولُ: مَا أَرَادَ هَؤُلاَءِ؟
Artinya: “Tidak ada hari di mana Allah membebaskan hamba dari neraka lebih banyak daripada hari Arafah, dan sungguh Dia mendekat lalu membanggakan mereka di depan para Malaikat dan berkata: ‘Apa yang mereka inginkan?” (HR. Muslim).
Sumber: Tribun Jateng
Penulis: Aisyah