Doa Anak Yatim – Sedekah adalah salah satu amalan yang dicintai oleh Allah, memiliki berbagai keutamaan yang dijelaskan baik dalam Al-Qur’an maupun hadits Nabi Muhammad SAW.
Meskipun amalan ini lebih mudah dilakukan bagi mereka yang memiliki kekayaan berlimpah, tetapi bagaimana jika seseorang dalam kondisi sempit, apakah masih mampu bersedekah?
Allah Ta’ala berfirman : “(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (QS. Ali Imran ayat 134)
Sedekah adalah tindakan memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan. Hukumnya dalam Islam adalah sunnah, dan banyak hadits yang menunjukkan keutamaan sedekah.
Salah satu ayat yang juga banyak kita ketahui adalah dari Surah Al-Baqarah ayat 261 yang menyatakan bahwa Allah akan melipatgandakan pahala bagi mereka yang bersedekah di jalan-Nya.
Ayat tersebut menyiratkan bahwa pahala sedekah bisa berlipat-lipat, bahkan hingga tujuh ratus kali lipat.
Keutamaan-keutamaan bersedekah antara lain:
- Menghapus Dosa dan Meringankan Sakaratul Maut: Sedekah bisa menghapus dosa-dosa masa lalu, dan dalam saat-saat sakaratul maut, amalan ini dapat memberikan kenyamanan dan meredakan kesakitan.
- Tidak Mengurangi Rezeki:Bersedekah tidak akan mengurangi rezeki seseorang, bahkan bisa menambahnya. Rasulullah SAW telah mengatakan bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta.
- Ganjaran Berlipat:Allah akan melipatgandakan pahala bagi mereka yang bersedekah, seperti yang dijelaskan dalam Surah Al-Baqarah ayat 261 dan Surah Saba ayat 39.
- Malaikat Mendoakan:Ketika seseorang bersedekah, malaikat akan mendoakan baik untuk mereka yang bersedekah maupun untuk yang tidak. Hal ini membawa kebaikan dan menjauhkan siksa.
- Keselamatan di Hari Akhir:Kisah nyata tentang seorang wanita miskin yang memberikan sedekah dengan tulus dan mengorbankan dirinya, menggambarkan bagaimana sedekah dapat membawa seseorang menuju surga.
Namun, siapa yang sebaiknya mendapatkan sedekah? Meskipun tidak ada urutan pasti seperti dalam zakat, Rasulullah menganjurkan untuk memberikan sedekah kepada kerabat dan sanak saudara terlebih dahulu.
Sedekah juga adalah amalan yang meringankan, dan meskipun tidak ada dosa dalam tidak melakukannya, sedekah diwaktu sempit dapat menjadi ciri orang yang bertaqwa.
Ketika seseorang bersedekah, ia tidak hanya memberi manfaat kepada yang menerima sedekah, tetapi juga memperoleh keutamaan dan pahala dari Allah.
Oleh karena itu, sedekah haruslah menjadi bagian integral dalam kehidupan seorang Muslim, baik dalam keadaan lapang maupun sempit.
Wallahu’alam bishawab.
Sumber: PPPA Darul Quran
Penulis: Elis Parwati