Doa Anak Yatim – Sebagai manusia biasa, kita memang tak pernah luput dari kesalahan dan dosa ya, Sahabat. Maka dari itu, adanya sholat taubat memang diperuntukkan bagi kita yang mengakui kesalahan di hadapan Allah SWT.
Lantas, apa hukumnya sholat taubat? Dan bagaimana syarat dan tata cara melaksanakannya? Berikut penjelasannya! Syarat dan Tata Cara Sholat Taubat, Yuk Simak!
Hukum Sholat Taubat
Dasar hukum tentang salat taubat nasuha ada pada Al Quran dalam surat At-Tahrim ayat 8 yang artinya, “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.”
Waktu Pelaksanaan Sholat Taubat
Sebagian ulama berpendapat kalau sholat taubat baiknya dikerjakan sesegera mungkin, setelah Sahabat menerima hidayah dari Allah. Tujuannya agar pengampunan atas dosa yang sudah diperbuat tidak Allah tangguhkan, sementara tak ada seorangpun yang tahu batas umur masing-masing.
Ada pula ulama yang menyarankan agar sholat taubat dilakukan pada 2/3 malam atau selama salat tahajud dilaksanakan. Meski demikian, ada waktu pelaksanaan sholat taubat nasuha yang haram untuk dikerjakan, seperti:
- Mulai dari terbit fajar kedua hingga terbit matahari
- Saat terbit matahari hingga matahari naik sepenggal
- Saat matahari persis di tengah-tengah hingga terlihat condong
- Mulai dari salat Ashar hingga matahari tenggelam
- Ketika menjelang matahari tenggelam hingga benar-benar sempurna tenggelamnya
Syarat Sholat Taubat
Agar sholat taubat mendapat keberhasilan dan benar-benar diterima, ada beberapa syarat yang harus Sahabat penuhi, yaitu :
- Menyesali segala perbuatan dosa
- Berikrar untuk tidak akan pernah mengulanginya lagi
- Ikhlas meminta ampun kepada Allah
- Berjuang dengan sepenuh tenaga untuk istiqomah menjauhi perbuatan dosa
- Meminta maaf kepada sesama manusia
Tata Cara Sholat Taubat
Tata cara sholat taubat sama seperti salat sunnah lainnya. Yaitu, dilakukan sebanyak dua rakaat dengan sekali salam.
Boleh dilakukan dua rakaat, empat rakaat, atau enam rakaat. Sholat ini juga merupakan sholat nafilah yang tidak disyariatkan untuk dikerjakan secara berjamaah. Berikut langkah-langkahnya:
- Niat salat taubat nasuha; Boleh diucapkan dalam hati, boleh juga dengan melafazkannya. Niatnya adalah, “ushalli sunnatat taubati rokaataini lillahi taala.” Artinya, “Saya niat salat sunnah taubat dua rakaat karena Allah.”
- Takbirotul Ihram
- Membaca doa iftitah (sunnah)
- Membaca surat Al-Fatihah
- Membaca surat dari Alquran
- Rukuk (membaca tasbih rukuk tiga kali)
- I’tidal (membaca doa I’tidal)
- Sujud (membaca tasbih sujud tiga kali)
- Duduk di antara dua sujud (membaca doa di antara dua sujud)
- Sujud kedua
- Bangun dan melanjutkan rakaat kedua dengan urutan yang sama seperti di atas
- Tasyahud akhir
- Salam
- Berdoa memohon ampunan
Sebagai penyempurna dari amalan sholat taubat, maka ada baiknya Sahabat memperbanyak membaca istighfar.
Biasanya, hingga 100 kali sambil diresapi dalam hati setulus-tulusnya. Meminta ampun dengan istighfar ini ada baiknya disertai dengan dzikir-dzikir menyebut asma Allah ya, Sahabat.
Sumber: Merdeka
Penulis: Aisyah Syarat dan Tata Cara Sholat Taubat, Yuk Simak!