Doa Anak Yatim – Amal perbuatan adalah bagian penting dalam kehidupan seorang muslim. Namun, tidak semua amal diterima oleh Allah SWT.
Ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi agar amal ibadah kita diterima dengan baik oleh Sang Pencipta. Lantas, apa saja syarat diterimanya amal? Dilansir dari berbagai sumber, inilah beberapa hal yang dapat sahabat Al Hilal lakukan, di antaranya,
- Ikhlas (Niat yang Tulus) Ikhlas adalah fondasi utama dari setiap amal yang diterima oleh Allah. Niat kita harus semata-mata karena Allah SWT, tanpa campur tangan niat untuk pujian manusia atau kepentingan dunia.
- Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW Menjalankan amal ibadah sesuai dengan petunjuk Rasulullah SAW adalah syarat penting. Allah menyatakan dalam Al-Quran bahwa kita harus mentaati Rasulullah untuk mendapatkan rahmat-Nya.
- Melaksanakan Amal Sesuai Ajaran Islam Setiap amal yang ingin diterima harus sesuai dengan ajaran Islam. Amalan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam mungkin tidak diterima oleh Allah.
- Konsistensi dalam Amal Ibadah Konsistensi dan kesinambungan dalam beribadah juga menjadi syarat penting. Allah lebih menyukai amalan yang dilakukan secara teratur daripada amalan yang hanya dilakukan sekali-sekali.
- Tawakal kepada Allah Memberikan usaha maksimal dan kemudian tawakal kepada Allah adalah syarat lain. Kita harus bekerja keras dan berserah diri kepada-Nya, percaya bahwa hasil akhirnya ada di tangan-Nya.
- Bertaubat dan Memperbaiki Diri Memperbaiki diri dan bertaubat dari dosa merupakan syarat diterimanya amal. Allah SWT Maha Penerima taubat dan mengasihi hamba-Nya yang kembali kepada-Nya dengan tulus.
- Amal yang Membawa Manfaat untuk Orang Lain Amal yang memberikan manfaat untuk orang lain dan masyarakat umumnya lebih dihargai oleh Allah. Kebaikan yang melibatkan pelayanan kepada sesama seringkali mendapatkan penerimaan yang lebih besar.
Wallahu’alam bishawab.
Dengan memenuhi syarat-syarat tersebut, kita dapat berusaha menjadikan amal-amal kita sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan rahmat-Nya. Semoga Allah menerima setiap amal ibadah yang tulus dan menjadikan kita hamba yang dicintai-Nya. Aamiin ya rabbal ‘alaamiin.
Sumber foto: google.com
Penulis: Nafisah Samratul Fuadiyah